BIMTEK Teknologi Tepat Guna Pertanian Desa Kiarapedes

Menghadapi cuaca yang sudah mulai memasuki musim penghujan dan Teknologi Zaman yang semakin canggih, maka sangatlah penting untuk diadakannya Pelatihan Teknologi Tepat Guna untuk para Pelaku Pertanian. Hal ini bermaksud untuk meningkatkan pengetahuan serta wawasan peserta tentang teknologi yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha taninya.  Rabu (29/11) Pemerintah Desa Kiarapedes mengadakan Kegiatan Bimbingan Teknis / Pelatihan Pengenalan Teknologi Tepat Guna (TTG) Pertanian yang berlokasi di Aula Desa Kiarapedes. Peserta Bimbingan Teknis ini diikuti oleh beberapa Kelompok Tani diantaranya Kelompok Muda Tani, Kelompok Kolonial Tani serta Kelompok Wanita Tani (KWT) dan beberapa tokoh Tamu Undangan lainnya yang ikut serta dalam acara ini. Acara Bimtek ini dimulai pada Pukul 09.00 WIB dengan diawali do`a serta dilanjut sambutan oleh Kepala Desa Kiarapedes Eden Sudana, S.S yang menyampaikan terkait pentingnya kemandirian pangan yang didukung dengan program ketahanan pangan agar tidak hanya indeks saja yang menjadi mandiri akan tetapi kemandirian pangan pun harus meningkat. Dilanjut Pengarahan tentang Teknologi Tepat Guna (TTG) Pertanian Oleh Camat Kiarapedes Helmi Setiawan, AP., MM.   Camat Kiarapedes menyampaikan bahwa pentingnya Teknologi Tepat Guna pada masa kini agar Para Petani yang ada di Desa Kiarapedes tidak tertinggal zaman. Dengan diadakannya Bimtek ini semoga peserta pelatihan mendapatkan Wawasan dan Motivasi dengan memanfaatkan teknologi sebagai sarana untuk mengembangkan usaha taninya. Tidak Hanya itu Inspektorat serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) juga ikut hadir memberikan arahan terkait Tepatnya sasaran dan penggunaan Dana Desa. Adapun yang menjadi pemateri inti yakni Alin Muhyidin ZA dari Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kabupaten Purwakarta, beliau mengungkap bahwa manggis yang menjadi potensi unggulan petani di Kecamatan Kiarapedes. "Kiarapedes masih menjadi no 1 daerah produsen Manggis terbesar dari 4 Kecamatan yang sudah registrasi di Kabupaten Purwakarta, meskipun varietasnya masih Wanayasa". Beliau juga menjelaskan tentang minimnya perhatian Para Petani yang sebagian besar hanya mementingkan dalam hasil saja akan tetapi belum maksimal dalam memberikan pupuk terhadap Tanaman Manggis. 

KEREEENNN!!! PROGRAM KIARAPEDES CAANG UNTUK MENSEJAHTERAKAN MASYARAKAT

Lampu jalan adalah lampu yang digunakan untuk penerangan jalan pada malam hari sehingga hilir mudik pengguna jalan dapat melihat dengan lebih jelas jalan yang akan dilalui pada malam hari, sehingga dapat meningkatkan keselamatan lalu lintas dan keamanan dari para pengguna jalan. Tentu saja hal ini menjadi tugas Pemerintah Desa Kiarapedes untuk memperhatikan keselamatan masyarakatnya. Dengan Program Kiarapedes Caang yang bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta, Kamis (18/11/23) Desa Kiarapedes Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta mendapatkan bantuan Penerangan Jalan Umum (PJU) dari Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta untuk dipasang di 20 titik Jalan utama Desa Kiarapedes. 20 titik Jalan tersebut diantaranya 10 titik dari SMPN 1 Kiarapedes arah ke Kantor Desa Kiarapedes dan 10 titik dari perbatasan Desa Kiarapedes - Desa Ciracas dan Cibeber ke arah Kantor Kecamatan Kiarapedes. "Setelah 20 titik terselesaikan, program selanjutnya untuk Penerangan Jalan Umum ke arah Pasir Kuda (Perbatasan Desa Kiarapedes-Desa Gardu). Semoga dengan adanya program Kiarapedes Caang ini bisa lebih mensejahterakan Masyarakat serta memberikan keamanan bagi para pengguna jalan dalam menjalankan aktivitas perjalanan di malam hari." - Ucap Eden Sudana selaku Kepala Desa Kiarapedes.  

BRAVO! DESA KIARAPEDES TERPILIH SEBAGAI NOMINASI PERCONTOHAN DESA ANTI KORUPSI (DAK) SE-PROVINSI JAWA BARAT

Program Desa Anti Korupsi (DAK) adalah Program yang diinisiasi KPK bekerjasama dengan Kementrian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan dan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dengan tujuan untuk sama-sama melakukan pencegahan tindakan korupsi yang dimulai dari Desa.   Desa Kiarapedes Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta menjadi salah satu Desa terpilih sebagai percontohan Desa Anti Korupsi (DAK) dari tiga Desa yang terpilih Se-Kabupaten Purwakarta. Desa terpilih tersebut diantaranya Desa Kiarapedes dari Kecamatan Kiarapedes, Desa Bungursari dari Kecamatan Bungursari, dan Desa Darangdan dari Kecamatan Darangdan. Yang diberitahukan melalui Surat yang diterima dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta. Setelah menerima Bimbingan Teknis pada tanggal (1/11/23) dilanjut dengan Verifikasi Berkas pada Hari Kamis (16/11/23) yang berlokasi di Hotel Santika – Garut. Hal ini dinilai dari kelengkapan indikator-indikator yang menjadi syarat sebagai percontohan Desa Anti Korupsi. Ada 5 indikator diantaranya Penguatan Tata Laksana, Penguatan Pengawasan, Penguatan Kualitas Layanan Publik, Penguatan Partisipasi Masyarakat, dan Kearifan Lokal. Hal ini juga menjadi salah satu pencapaian Pemerintah Desa Kiarapedes pada tahun 2023 dalam upaya memberikan pelayanan terbaik dalam Pengelolaan Pemerintah Desa secara Transparasi dan Akuntabilitas Penggunaan Anggaran.

HADIRKAN PENYANYI RELIGI TERNAMA, PEMERINTAH DESA KIARAPEDES GELAR HARI PUNCAK PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW 1445

Masih dalam rangkaian acara Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Maulid Nabi Muhammad SAW, Pada Hari Minggu (05/11) Desa Kiarapedes menghadirkan bintang tamu spesial saat pelaksanaan Hari Puncak Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H. Alfiana Nindiyani sebagai salah seorang penyanyi religi yang memiliki akun youtube 275 ribu subscriber serta akun Instagram 695 ribu followers turut ikut mengisi acara pada kegiatan ini. Camat Kiarapedes yang diwakili Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Kiarapedes, Kapolsek Kiarapedes, Aparatur Pemerintah Desa Kiarapedes, Lembaga Desa kiarapedes serta masyarakat Kiarapedes yang berbondong-bondong menghadiri acara ini. Adapun rangkaian acara dalam kegiatan ini seperti Penampilan Qasidah/Marawis dari beberapa pengajian, Penampilan Dakwah Ibu-Ibu Pengajian, dan Pembagian Hadiah Lomba yang sudah dilaksanakan beberapa hari yang lalu. Ada hal yang unik dalam kegiatan ini yaitu munculnya Grup Qasidah Bapak-bapak dari RW 004 sebagai penampilan khusus yang menjadi penghibur masyarakat Kiarapedes.

DUKUNG PROGRAM PENURUNAN STUNTING, PEMERINTAH DESA KIARAPEDES FASILITASI KEGIATAN EVALUASI & PEMBINAAN TPK

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada dibawah standar anak seusianya. Saat ini angka stunting di Indonesia masih terhitung tinggi, dan ini menjadi hal yang harus diperhatikan oleh masyarakat dan pemerintah. Salah satu cara menanggulanginya yaitu dengan dibentuknya Tim Pendamping Keluarga (TPK) sebagai fasilitas untuk pendampingan kepada sasaran prioritas yang mencakup ruang lingkup terkecil di tingkat Desa/Kelurahan. Hari ini Pemerintah Desa Kiarapedes memfasilitasi kegiatan Evaluasi dan Pembinaan Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang di laksanakan di Aula Desa Kiarapedes. Kepala Desa Kiarapedes yang diwakilkan oleh Kasi Pemerintahan dan Ketua TP PKK Kecamatan Kiarapedes beserta jajarannya ikut serta hadir dalam kegiatan ini. Iwan Jamaludin selaku Koordinator Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) menyampaikan bahwa Desa Kiarapedes menjadi salah satu Desa dengan tingkat angka stunting terkecil sekecamatan Kiarapedes yang dikutip dari laporan data Tim Pendamping Keluarga pada bulan Februari yang lalu. Karena dengan adanya program pendukung dari pemerintah yang diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2023, untuk penurunan stunting seperti program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada sasaran prioritas itu menjadi salah satu faktor suksesnya program tersebut. Selain itu, Ketua TP PKK Kecamatan Kiarapedes juga memberikan arahan serta motivasi kepada Tim Pendamping Keluarga agar tetap terus semangat dalam bertugas untuk mencapai program Zero New Stunting.